Sukaaa bangetlah sama acara Mezzanine Club weekend kemarin. Ada om Addie MS, mas Almo Pradana dan Tasya Kamila. Niat buat dateng tiap bulan ke acara ini harus terealisasi. :)
Terpublishnya blog ini bagai pisau bermata dua. Bisa membantu saya membunuh lawan dan sekaligus membunuh diri saya sendiri. Lawanmu ki yo sopo, ta. --____--
Hai, selamat datang dan terjebak dalam tulisan nggak penting saya yaa, teman-teman kantor. :)
Saya nangis loh pas ada yang ngeshare ini di grup kantor. Nangis karena ternyata saya sadar mental saya nggak cukup kuat untuk mendengar seseorang baca tulisan saya kencang-kencang di depan teman-teman sambil tertawa-tawa. Haha banyak pengulangan. Nangis karena sadar saya nggak cukup punya nyali untuk baca tulisan saya sendiri setelah dicapture dari web kemudian dishare di grup kantor.
Kenapa sih pada ketawa?
Dan kemudian di hari yang sama, kesorean harinya, ada juga yang memberi nasihat ke saya.
Terima kasih Tegar dan mas Nando atas pisau dan nasihat tiga kata itu. Emmmm atau paling enggak tiga kata itulah yang terngiang di pikiran saya sampai saat ini.
Di hari yang sama, malam harinya, ada yang berkata, "kamu baik kok, cen."
Aamiin. Aamiin. Aamiin.
Tiga kata - emmm empat kata sama panggilan saya - yang selalu saya aamiinkan dalam hati dan sugestikan dalam diri.
Terima kasih Ella. Aku kangen ngobrol di KFC Tanjung Duren. :""
Memang ternyata cukup satu kejadian untuk mengingat sesuatu. Kayak yang dibilang mas Abimana di film Negeri Van Oranje.
Ya, dan sekarang bagi saya cukup satu kejadian untuk mengambil sikap akan sesuatu.
Sebuah tanya via media chatting yang tidak dijawab, bahkan dibaca pun tidak. Setiada itu ya? :)
Se-nggak suka-sukanya saya sama orang, kalau dia nanya, saya jawab. Emmm atau paling tidak, pertanyaannya saya baca. :)
I am in a very good mood now. Big hug buat Anin, 8 tahun, yang lagi nemenin tantenya yang sedang sakit. Keceriaan anak kecil dan kepolosannya membuat mata saya makin terbuka untuk melihat sesuatu lebih luas. Lekas sembuh ya, Nia. :"
And I do believe kalau semesta selalu mendukung apapun yang kita pikirkan dan harapkan. Hati-hati pada doa-doamu. Karena apa? Karena ada Allah yang Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan. :"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar